Innalillahi wa Innaillaihi roji’un.
selamat jalan bapak.
selamat jalan eyang.
semoga engkau tetap dapat tersenyum disana.
semoga hutang2 mu telah terbayar sebelum engkau bertemu dengan malaikat mungkar dan nakir.
banyak yang telah kau perbuat bagi bangsa ini.
entah baik. entah buruk.
semoga anak2ku mengenalmu dengan sebutan bapak pembangunan.
bukan bapak penghancuran.
sepertihalnya saya mengenal bung karno sebagai bapak proklamasi, bukan bapak NASAKOM.
Indonesia harus belajar darimu.
terima kasih telah memberikan pelajaran yang sangat mahal.
terima kasih telah memberikan kekayaan yang semu.
sehingga kami bisa mngerti dan bangkit.
untuk Indonesia yang lebih maju.
terima kasih bapak. terima kasih eyang.
semoga anda bisa tenang disana.
CERITAKU HARI INI 
“terima kasih telah memberikan kekayaan yang semu”
(aw..perih fik..lumayan..sama terimakasih juga telah memberikan saya pelajaran bahwa dokter kepresidenan itu masih bisa dipake sama mantan presiden.
Kalo tau gtu kan mustinya pak Karno gak dikarantina dirumah tanpa tim lengkap kepresidenan. ya ga?)
piss ah tapinya.hehe.